Taliwang, – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) mengingatkan seluruh pemerintah desa, agar segera menyerahkan laporan soal realisasi Dana Desa (DD) tahap II yang dikucurkan pada akhir tahun 2017 lalu. Jika laporan itu tidak segera diserahkan, maka akan menunda pencairan DD tahap I tahun 2018 ini.
“Sampai saat ini tersisa 12 Desa yang belum juga menyerahkan laporan DD, padahal pihak DPMD Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) sudah memberikan peringatan, termasuk mendatangi langsung pihak pemerintah Desa soal kewajiban menyerahkan laporan,” sesal Syaifullah S.St selaku Kabid Pemerintah Desa pada DPMD.
Dikesempatan itu Syaifullah mengingatkan kepada pemerintah Desa, jika batas akhir penyerahan laporan pada 7 Februari mendatang. “Masih ada waktu sepekan ini bagi Kades bersama perangkatnya untuk menyelesaikan laporan. Semoga dengan batas waktu itu bisa segera dituntaskan,” harapnya.
Soal apa yang menjadi kendala bagi pemerintah Desa untuk menyelesaikan laporan, Syaifullah tidak bisa memberikan komentar, lantaran saat pihaknya mempertanyakan kepada pihak Desa justru mendapat jawaban tidak ada masalah. “Kalau pihak Desa mengaku apa yang menjadi kendala, mungkin kami bisa membantu menyelesaikannya, namun saat dikonfirmasi justru lebih banyak menghindar dan mengaku tidak ada masalah,” tuturnya.
Untuk diketahui oleh seluruh Kades, jika regulasi pencairan DD tahun 2018 ini berbeda dari tahun sebelumnya, dimana akan diterapkan pada 3 tahapan, “Sebenarnya sudah bisa dicairkan untuk tahap pertama sebesar 20 persen, namun harus sudah rampung laporan seluruh Desa. Sementara pencairan tahap kedua bisa dimulai pada Februari mendatang dan tahap 3 baru bisa dicairkan pada Juli mendatang,” bebernya.
Data yang dimiliki DPMD, Desa terbanyak yang belum menyerahkan laporan realisasi DD tahap II ada di kecamatan Brang Rea, masing-masing Desa Sapugara Bree, Desa Tepas, Desa Seminar Salit, Desa Tepas Sepakat dan Desa Lamuntet.
Sementara di kecamatan Sekongkang ada Desa Tatar dan Desa Kemuning. Sementara di kecamatan Taliwang tersisa Desa Labuhan Kertasari. Desa Mantun di kecamatan Maluk dan Desa Mantar di kecamatan Poto Tano. “Seluruh Desa di Kecamatan Brang Ene dan Kecamatan Seteluk sudah tuntas,” lanjutnya. **