Taliwang, – Bupati Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Dr Ir H W Musyafirin, MM langsung bertindak sebagai inspektur dalam Upacara Syukur ke-VII, yang dilaksanakan di lapangan Graha Fitra, pada Jum’at 20/7, kemarin.
Pada momentum itu, H Pirin sapaan akrab Bupati KSB menyampaikan sejumlah pesan penting kepada semua aparatur pemerintah KSB, terutama soal kedisiplinan dalam bekerja. “Saya minta seluruh aparatur untuk terus disiplin dan bekerja Ikhlas, Jujur dan Sungguh-Sungguh (IJS) demi mencapai hasil maksimal untuk masyarakat daerah dan negara,” katanya.
H Pirin kembali diingatkan, jika penerapan absen di Masjid Agung Darusallah saat waktu shalat Dhuhur dan Ashar lebih pada mengajak untuk shalat berjamaah. “Selain melaksanakan kewajiban sebagai manusia, juga membuktikan kedisiplinan bagi aparatur yang selalu shalat berjamaah,” lanjutnya.
Dikesempatan itu H Pirin juga menyampaikan prestasi yang mampu diraih KSB, mulai dari penghargaan Manggala Karya Kencana dari BKKBN RI Tahun 2018 atas keberhasilan program keluarga berencana di KSB. Terbaru, KSB masuk top 99 inovasi pelayanan publik tahun 2018 yang dilaksanakan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi, atas inovasi Sistem Pelayanan Kesehatan Jiwa Berbasis Buku Kontrol (SPKJ SIBUK) Kepala Puskesmas Taliwang dan jajarannya dalam upaya penanganan orang dengan gangguan jiwa. “Mudah-mudahan KSB masuk 40 besar hingga ke posisi terbaik selanjutnya,” ungkapnya.
Penghargaan tersebut tentu melahirkan kebanggaan. Namun jangan cepat puas, karena penghargaan bukanlah tujuan. Tujuan pelaksanaan tugas aparatur pemerintah KSB adalah terwujudnya pemenuhan hak-hak dasar masyarakat yang berkeadilan menuju KSB sejahtera berlandaskan gotong-royong. “Jadikan apresiasi sebagai pemantik untuk memberikan dedikasi terbaik sebagai abdi negara, abdi masyarakat. Percayalah dengan kerja IJS maka hasilnya akan maksimal,” imbuh Bupati.
Dalam Upacara Syukur ke-VII, Bupati juga melaksanakan sejumlah kegiatan, yakni launching gerakan masyarakat tertib administrasi kependudukan (MATA) KSB dan pemanfaatan data kependudukan disdukcapil oleh Organisasi Perangkat Daerah dan lembaga Pengguna, penyerahan penghargaan kepada empat PNS yang purna tugas, Penyerahan santunan kepada tiga orang ahli waris dari tiga orang PNS meninggal dunia. Pemberian hadian kepada pemenang lomba penyuluh PNS, penyuluh THL-TBPP, petani, Poktan, Gapoktan dan Balai Penyuluh Pertanian Peternakan (BP3) KSB berprestasi. Penyerahan sertifikat akreditasi Puskesmas dari Kemenkes RI kepada Puskesmas PotoTano dengan Akreditasi Paripurna. Puskesmas Jereweh, Puskesmas Brang Rea, Puskesmas Brang Ene dan Puskesmas Maluk masing-masing mendapat Akreditasi Madya. Penyerahan hadian lomba desa dan kelurahan terintegrasi di KSB. **/Humas
