Maluk, – Legislator utusan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Muhammad Saleh, SE mendesak untuk segera dilaksanakan Serah Terima Jabatan (Sertijab) Direktur Utama Perusahaan Daerah (Dirut Perusda), agar bisa melaksanakan tanggung jawab serta rencana yang disiapkan sampai diberikan kepercayaan oleh pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB).
Anggota DPRD KSB yang mendapat amanat sebagai ketua komisi 3 itu menyesalkan, jika selama hampir dua bulan pasca dilantik pada 7 Januari 2020 mendatang, Dirut Perusda tidak bisa melaksanakan tugas, lantaran Sertijab dihadapan dewan pengawas belum dilakukan. “Saya harap tidak menjadi masalah lantaran belum juga dilaksanakan sertijab, namun yang pasti dirut baru tidak akan bisa bekerja sebelum adanya sertijab,” lanjutnya.
Politisi dari kecamatan Maluk itu mengaku, jika keberadaan perusda yang merupakan mitra Komisi 3 sangat diharapkan, lantaran semangat besar adalah memberikan kontribusi pendapatan bagi pemerintah KSB, namun kalau kegiatan sertijab beum juga bisa dilaksanakan, maka cukup disayangkan begitu banyak waktu yang terbuang. “Saya juga mempertanyakan dewan pengawas yang belum juga menentapkan waktu untuk pelaksanaan sertijab,” timpalnya, sambil mengaku jika dirinya sudah melakukan konfirmasi terkait dengan rencana pelaksanaan sertijab.
Masih keterangan Saleh sapaan akrabnya, sertijab pada dasarnya memang kegiatan ceremonial, namun sangat penting dalam melakukan pelimpahan kewenangan antara pejabat sebelumnya dengan pejabat baru. Sertijab itu sendiri menandakan bahwa pejabat sebelumnya sudah tidak memiliki tanggung jawab apapun terhadap keberlanjutan Perusda, termasuk pertanggung jawabannya berakhir. “Saya berharap dalam waktu dekat sudah ada jadwal pelaksanaan sertijab dimaksud,” pintanya.
Sementara Muhammad Rizal, S.Sos, M.Ap selaku dirut Perusda yang dikonfirmasi melalui selularnya mengakui, jika jadwal untuk pelaksanaan sertijab belum ditetapkan. Meskipun kegiatan itu belum digelar, dirinya sudah melaksanakan tugas sebagai pimpinan organisasi pelat merah tersebut. “Saya sudah melaksanakan tugas meskipun sertijab belum digelar,” akunya.
Masih pengakuan Rizal, belum dilaskanakan sertijab juga dimanfaatkan dirinya untuk tetap berkomunikasi dan meminta penjelasan terkait beberapa hal penting kepada mantan dirut perusda KSB, bahkan diakui jika dirinya sekarang sedang berada diluar daerah bersama mantan dirut perusda tersebut. “Kami sekarang sedang bersama diluar daerah untuk memastikan mobil operasional yang merupakan salah satu asset milik perusda masih berada dibengkel,” terangnya.
Sementara Sadiksyah yang merupakan mantan dirut perusda memastikan, jika dirinya sudah menyelesaikan penyampaian laporan selama menjabat kepada dewan pengawas. “Penyampaian laporan menyeluruh dari kondisi awal atau sejak juni 2011 sampai keadaan terkini per 31 Desember 2019, sudah disampaikan dan dinyatakan diterima oleh jajaran Dewan Pengawas, jadi sekarang ini hanya menunggu waktu saja untuk pelaksanaan sertijab,” bebernya. **