Taliwang, – Sejumlah program stimulus untuk masyarakat Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) yang pernah tercatat pada Dinas Perikanan akan kembali dilaksanakan, lebih khusus yang menggunakan Dana Lokasi Khusus (DAK), lantaran pemerintah telah mengembalikan anggaran dimaksud.
Slamet Riadi, M.Si selaku sekretaris Dinas Perikanan yang dikonfirmasi media ini dalam ruang kerjanya, Selasa 7/7 kemarin mengakui, jika sejumlah program yang dianggarkan melalui DAK akan kembali dilaksanakan, lantaran sudah ada pemberitahuan tentang pengembalian anggaran tersebut. “Kami sudah langsung mempersiapkan untuk pelaksanaan berbagai program tersebut,” akunya.
Masih keterangan Meta sapaan akrabnya, program stimulus yang akan dilaksanakan itu adalah, pengadaan 9 unit kapal komplit dengan berbagai alat tangkap yang diperuntukan bagi nelayan pada kecamatan Taliwang, Poto Tano dan Sekongkang. “Cukup besar kapal yang akan dibagikan kepada nelayan itu, bahkan nilainya mencapai Rp. 120 juta perunit,” akunya.
Meta juga berharap dengan informasi pengembalian anggaran pusat tersebut, kelompok nelayan yang menjadi calon penerima bantuan dapat mempersiapkan diri untuk menerima bantuan. ”Semoga program itu bisa dilaksanakan dalam waktu tidak terlalu lama, sehingga nelayan bisa langsung mendapatkan kapal dengan mesin besar itu dan kelompok nelayan calon penerima bantuan bisa mempersiapkan diri mengelola dan mempergunakan kapal bantuan tersebut,” tandasnya.
Program lain yang menggunakan DAK adalah, stimulus khusus bagi pembudidaya ikan karper dan udang, dimana tersedia sekitar Rp. 800 juta untuk pengadaan bibit serta pakan. “Supaya lebih menggeliat pelaku pembudidaya ikan dan udang, maka akan diberikan bantuan dalam bentuk bibit dan pakan,” bebernya.
Pembagian bibit itu sendiri sebagai bentuk motivasi bagi para pelaku pembudidaya, agar terus bertambah warga yang membuka usaha sebagai pembudidaya. “Sekarang ini memang terus bertambah jumlah masyarakat yang melakukan usaha budidaya,” akunya. **