Taliwang, – Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) menyerahkan petikan Surat Keputusan (SK) pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) untuk formasi tahun 2021. Kegiatan yang dirangkai dengan pengambilan sumpah jabatan terhadap pejabat fungsional dihadiri langsung Bupati KSB, Dr Ir H W Musyafirin, MM didampingi Amar Nurmansyah, ST, M.Si selaku Sekda KSB.
Bupati KSB dalam sambutannya mengingatkan kepada semua PNS yang teah diberikan SK pengangkatan, termasuk pejabat fungsional yang diambil sumpahnya, agar selalu bekerja ikhlas, kerja jujur dan kerja sungguh-sungguh. “Intinya hidup ini bukan soal terbaik tetapi siapa yang mau berbuat baik harus diikuti dengan 3 hal, Ikhlas, Jujur, dan Sungguh-sungguh (IJS),” ucapnya.
Lanjut H Firin sapaan akrabnya, jika sebagai aparatur telah menerapkan prinsip IJS, maka semua pekerjaan yang menjadi tanggung jawab akan dapat dilaksanakan dengan baik dan pastinya bukan menjadi beban. “Memberikan kinerja terbaik dan memaksimalkan layanan adalah konsekuensi sebagai aparatur dan itu akan menjadi amal ibadah bagi aparatur itu,” lanjutnya.
H Firin mengajak semua aparatur lingkup pemerintahan KSB untuk mengedepankan hidup sederhana, selalu tumbuh kembangkan empati, kepedulian kita dalam melayani, karena melayani merupakan tugas semua kita sebagai aparatur. “Tanamkan komitmen diri untuk tidak sepelekan berbuat baik, berikan yang terbaik, layani masyarakat dengan sennyum terbaik,” harapnya.
Selain itu H Firin meminta kendala pembangunan bukanlah berasal dari meja-meja KORPS Pegawai Negeri Sipil KSB. “Jangan sampai kita menjadi kendala pencapaian organisasi. Saya harap agar masalah-masalah yang ada di organisasi bukan berasal dari meja kita, bukan berasal dari meja-meja KORPS Pegawai Negeri Sipil KSB,” tandasnya.
Sebagai informasi, PNS yang menerima petikan SK merupakan formasi tahun 2021 sebanyak 175 orang, dimana 153 orang merupakan tenaga kesehatan dan 22 orang tenaga teknis yang tersebar pada beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dengan rincian, UPTD Puskesmas sebanyak 104 tenaga kesehatan dan Rumah Sakit Asy-Syifa sebanyak 17 orang.
Informasi tambahannya, dari 175 orang PNS tersebut diangkat dalam 31 jenis jabatan fungsional yang terbagi dalam 2 jenjang jabatan, yakni jabatan ahli pertama dan terampil. Selain itu juga para aparatur itu telah mengikuti Pendidikan Latihan Dasar (Diklatsar) di Mataram dengan memperoleh hasil kualifikasi rata-rata sangat memuaskan. **