Taliwang, – Bupati Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Dr Ir H W Musyafirin, MM menyampaikan sejumlah pesan penting untuk menjadi perhatian bagi semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Ketegasan itu disampaikan saat memimpin rapat koordinasi pertama pasca libur dan cuti bersama lebaran.
“Libur panjang pasca melaksanakan ibadah puasa dan perayaan Idul Fitri semoga menjadi momen evaluasi diri bagi kita semua sebagai aparatur dan sudah mulai mempersiapkan diri memberikan kinerja pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ucap H Firin sapaan akrabnya saat mengawali sambutannya.
Selanjutnya H Firin menyinggung terkait dengan rekrutmen tenaga kerja yang akan mensuport konstruksi pembangunan smelter, dimana meminta pada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) agar tetap fokus pada proses menggunakan pola satu pintu. “Satu pintu itu tidak boleh ditawar. Ini wajib dilaksanakan,” tandasnya.
H Firin juga mengingatkan tentang penyaluran Bantuan Sosial (Bansos), agar dipastikan tetap tepat sasaran dan tertib administrasi, sehingga dapat dipertanggung jawabkan yang telah dilaksanakan. “Intinya, semua OPD harus bekerja seperti biasa dengan memberikan pelayanan maksimal sesuai tupoksi masing-masing,” lanjutnya.
H Firin juga meminta agar pimpinan OPD segera menyusun skala prioritas pembangunan melalui APBD Perubahan. Baik itu kaitannya dengan layanan publik, infrastruktur yang belum sempat tersentuh karena fokus penanganan covid-19 agar segera diajukan di APBD Perubahan.
Kepala OPD lagi-lagi diminta memperkuat koordinasi terkait dengan inovasi daerah. Kepada Brida diharapkan untuk tetap memantapkan persiapan dalam rangka keterwakilan KSB dalam ajang OGP, demikian juga terkait Kabupaten Sehat, Dinas Kesehatan diharapkan memantapkan kembali semua persiapan. “Kita harus memperkenalkan KSB ini melalui prestasi. Bukan sebaliknya, kita dikenal dengan hal yang tidak baik,” harapnya.
Terakhir, orang nomor satu KSB ini juga menyinggung soal kehidupan sosial masyarakat para pejabat. Dirinya meminta kepada para kepala OPD, agar bisa menjaga sikap dalam pergaulan dan penampilan. “Kehidupan kita saat ini kerap kali mendapat sorotan publik, hindari gaya hidup hedon dan pastikan tidak bermewah-mewahan,” pintanya. **
