Taliwang, – Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) melalui Dinas Pertanian (Distan) memastikan, jika stok hewan kurban yang akan dipotong pada saat perayaan Idul Adha mendatang sangat aman, bahkan hasil pemeriksaan berkala semuanya bebas dari berbagai penyakit.
“Stok hewan ternak yang ada saat ini sangat cukup untuk memenuhi keinginan masyarakat yang akan menyembelih (kurban) pada Idul Adha mendatang, bahkan diharapkan tidak membeli dari luar daerah untuk dijadikan hewan kurban,” kata Amiruddin M.Si selaku kabid peternakan pada Distan KSB saat dikonfirmasi media ini dalam ruang kerjanya.
Masih keterangan Amir sapaan akrabnya, stok hewan yang berada dimasyarakat saat ini masih cukup banyak, karena pada beberapa waktu lalu (Ramadhan, red), tidak banyak hewan ternak yang dikirim keluar daerah. “Stok yang ada cukup banyak, terus pada bulan kemarin hewan ternak yang terkirim keluar juga terbatas, jadi bisa dipastikan berapapun kebutuhan hewan untuk dijadikan kurban sangat tersedia,” lanjutnya.
Ketegasan tentang ketersediaan hewan untuk kurban itu sendiri harus disampaikan secara terbuka, agar para pihak yang biasa membeli hewan dengan jumlah banyak pada saat perayaan Idul Adha tidak ragu. “Biasanya ada beberapa organisasi dan lembaga vertikal membeli hewan untuk kurban dalam jumlah banyak, jadi tidak perlu ragu dengan stok,” tegasnya.
Menyinggung soal penyakit ternak, Amir mengingatkan bahwa Distan KSB sangat rutin melakukan pemeriksaan dan juga vaksinasi sebagai upaya pencegahan munculnya berbagai penyakit. “Sampai saat ini, belum ada laporan tentang penyakit yang muncul pada hewan ternak, jadi untuk sementara waktu kami pastikan aman,” urainya.
Pada kesempatan itu Amir mengakui bahwa cuaca saat ini akan berpengaruh pada kondisi kesehatan hewan ternak, karena memang pada saat perubahan cuaca biasanya muncul beberapa penyakit, namun tidak sampai membahayakan atau masih bisa dikonsumsi oleh manusia. “Menjelang Idul Adha tetap akan dilakukan pengawasan terhadap hewan ternak dan itu akan dilaksanakan juga pada tahun ini,” timpalnya.
Hal penting lain yang disampaikan Amir, saat Idul Adha mendatang tetap ada tim dari Distan KSB yang akan melakukan pengambilan sampel terhadap hewan yang disembelih. Hal itu sebagai bentuk pengecekan bahwa hewan dimaksud tidak dalam kondisi sakit dan dapat dikonsumsi. **