Taliwang, – Dr Ir H W Musyafirin, MM selaku Bupati Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) mengajak seluruh masyarakat, agar cuci tangan pakai sabun dapat dijadikan kebiasaan dan mungkin nantinya menjadi budaya, karena pola hidup bersih itu sendiri bisa mengurangi risiko adanya stunting pada anak.
H Firin sapaan akrab Bupati KSB mengatakan, dibutuhkan peran seua pihak dalam mensosialisasikan tentang pentingnya mencuci tangan pakai sabun. “Saya mengajak kita semua untuk mencuci tangan pakai sabun adalah kebiasaan hidup dan mengingatkan kepada siapapun untuk melakukan kegiatan itu,” lanjutnya.
Bupati KSB pada beberapa waktu menghadiri acara serah terima depot air kepada Komite Air dan Pemerintah Desa Sekongkang Atas mengingatkan, penurunan stunting bukan hanya tugas pemerintah, tetapi menjadi tanggung jawab bersama semua pihak. “Mari kita semua ambil bagian dalam rangka penurunan stunting untuk generasi sehat, cerdas dan tangguh di Bumi Pariri Lema Bariri,” ucapnya.
Pada momentum itu, Bupati KSB ikut melakukan demonstrasi tentang cara yang benar untuk mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, termasuk ikut demo masak makanan lokal bergizi tinggi, bersama tim Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT) Sekongkang Atas.
Dikesempatan itu Bupati KSB juga menyampaikan penghargaan atas kontribusi PT. Amman Mineral Nusa Tenggara (AMMAN) dan Yayasan CARE Peduli, termasuk dalam memberikan bantuan depot air yang akan mendukung akses air bersih. “Sekarang adalah hari yang spesial, dimana kita memperingati Hari Cuci Tangan Sedunia. Semoga menjadi inispiratif kita semua melakukan perubahan perilaku dalam upaya pencegahan stunting dan menciptakan lingkungan yang lebih sehat bagi generasi muda,” timpalnya.
Priyo Pramono selaku Vice President Social Impact PT. AMMAN menjelaskan, upaya perusahaan dengan berkolaborasi nyata dalam pengembangan masyarakat KSB akan terus dilakukan. Hal itu sebagai bentuk komitmen terhadap pelaksanaan program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM). “AMMAN senantiasa mendorong upaya kolaborasi yang strategis dan terukur untuk percepatan penurunan stunting, salah satunya melalui penyediaan akses air bersih yang memadai bagi masyarakat,” akunya.
Sedangkan Muhammad Ikraman selaku Project Manager Yayasan CARE Peduli berharap, upaya memberikan inspirasi bagi komunitas untuk menjadikan sanitasi, terutama cuci tangan pakai sabun, sebagai bagian penting dari gaya hidup kita. **