Taliwang, – Santri Yusmulyadi, ST selaku anggota DPRD Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) utusan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mendesak pemerintah untuk menyiapkan program pemasangan lampu Penerangan Jalan Umum (PJU), agar masyarakat bisa merasa lebih aman dan nyaman saat beraktifitas dan melintas pada ruas jalan saat malam hari.
“Sudah sering saya mendesak pemerintah KSB melalui Dinas Perhubungan (Dishub) selaku leading sektor, agar menyiapkan program penerangan ruas jalan dengan diawali pendataan jumlah kebutuhan lampu jalan. Hal itu akan kembali disampaikan pada Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang bakal dilaksanakan dalam waktu dekat,” ucapnya.
Lanjut Santri sapaan akrabnya, menyiapkan lampu untuk penerangan jalan umum termasuk bentuk pelayanan khusus pemerintah kepada masyarakat. “KSB memang sudah terakses dengan baik atau seluruh kawasan terhubung dengan jalan yang di hotmik, tetapi pada saat malam justru masih gelap, sehingga masyarakat ragu untuk beraktifitas atau melintasi,” tandasnya.
Masih keterangan Santri, program penerangan jalan itu sendiri akan langsung mengurangi angka kriminalitas serta kecelakaan, karena pengendara bisa melihat ruas jalan dimaksud. “Dalam pertemuan internal komisi 3 DPRD KSB, saya sudah sampaikan akan terus mendorong pemerintah untuk menyiapkan program pengadaan lampu jalan,” akunya.
Diingatkan Santri, pemasangan lampu penerangan jalan tidak lagi bergantung pada akses jaringan listrik, karena pemerintah dapat menggunakan opsi penggunaan lampu bertenaga surya (solarsell), jadi tidak ada alasan lagi bagi pemerintah mengenyampingkan program penerangan jalan umum. “Saya sangat yakin masyarakat butuh penerangan jalan umum. Hal itu yang membuat saya konsisten menyuarakannya,” tegas politisi asal kecamatan Brang Ene tersebut.
Santri mengakui bahwa program penerangan seluruh ruas jalan membutuhkan anggaran besar, namun bisa diawali dengan pendataan dan identifikasi untuk mengetahui jumlah kebutuhan. Kemudian dianggarkan secara bertahap, sehingga dalam kurun waktu beberapa tahun sudah bisa terpasang semua. “Tidak harus dikerjakan dalam satu tahun untuk pemasangan penerangan pada seluruh ruas jalan, jika memang ketersediaan anggaran terbatas, namun pemerintah bisa memulai pada anggaran perubahan nanti,” harapnya sambil berharap Dishub sudah memiliki data kebutuhannya. **
