Taliwang, – Pawai budaya yang merupakan rangkaian kegiatan Festival Taliwang dalam rangka menyambut Hari Lahir (Harla) Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) yang ke-15, pada Kamis 15/11 kemarin sangat meriah.
Selain peserta, Bupati KSB, Dr Ir H W Musyafirin, MM bersama Wabup KSB, Fud Syaifuddin, ST hadir didalam areal perkantoran pemerintahan lingkup Kemutar Telu Center (KTC) sebagai lokasi pelepasan pawai budaya dengan menggunakan pakaian adat.
Dikesempatan itu H Pirin sapaan akrab Bupati KSB mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga dan memperkuat serta melestarikan budaya. “Budaya memiliki daya rekat yang kuat, terus budaya juga bisa mempererat silaturrahmi dan mempererat persaudaraan dan yang perlu diketahui juga bahwa budaya memiliki peran dalam lahirnya KSB 15 tahun silam,” ucapnya.
H Pirin juga menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada semua etnis yang berada di KSB, lantaran ikut berkontribusi memeriahkan perayaan Harla, terlebih dalam kebersamaan menjaga Bumi Pariri Lema Bariri ini. “Kita bisa pertahankan status Zero Horizontal Conflict karena kuatnya hubungan antar etnis yang berada di KSB,” lanjutnya.
Diingatkan Bupati, pada peringatan Harlah KSB tanggal 20 November nanti, akan hadir Menko PMK Ibu Puan Maharani dan Menteri PANRB. Kehadiran kedua menteri merupakan kado peringatan Harlah KSB tahun 2018. Di acara itu, tamu undangan harus menggunakan pakaian adat. “Pekerjaan adat atau boat adat ini perlu diperkuat. Boat adat ini kita tetap lestarikan untuk memperkuat kebersamaan dan kekompakan kita,” kata Bupati.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Budpar) KSB, Ir IGB Sumbawanto, MSi dalam laporannya menyampaikan, Festival Taliwang 2018 merupakan kegiatan untuk memeriahkan Hari Lahir ke-15 Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2018. Ada 14 kegiatan dari rangkaian Festival Taliwang yang sudah dimulai sejak bulan Oktober lalu. Untuk Pawai Budaya hari ini peserta berasal dari Organisasi Perangkat Daerah KSB, Instansi Vertikal, Kantor Camat, rombongan budaya Kabupaten Sumbawa dan perwakilan Etnis yang ada di KSB, seperti Etnis Jawa, Lombok, Etnis Mbojo, Bali dan lainnya.
Pembukaan Pawai Budaya Festival Taliwang 2018 ditandai dengan pemukulan gong oleh Bupati yang didampingi Wakil Bupati, Fud Syaifuddin, S.T dan pejabat lainnya. Usai memukul gong, Bupati dan Wakil Bupati kemudian melepas kontingen peserta pawai adat yang dimulai oleh kontingen TP-PKK KSB disusul kontingen GOW KSB, Dharma Wanita Persatuan KSB dan kontingen lainnya. Berbagai contoh tradisi yang ada di KSB, Sumbawa, Lombok, Mbojo dan lainnya di tampilkan dalam pawai ini, seperti ngiring penganting, budaya sorong serah dan lainnya. Ribuan pasang mata warga Kota Taliwang pun menyaksikan pawai tahunan ini. **
