Taliwang- Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaa Perempaun dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) kembali menggelar penyuluhan Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunana Keluarga (KKBPK) di Kampung KB se KSB. Pada jumat (3/5) DP2KBP3A menggegelar penyuluhan di Kampung KB di Desa Sapugara, Brang Rea dan Kampung KB Temempang, Bugis Kecamatan Taliwang.
Kepala Dinas DP2KBP3A melalui Kabid Pengendalian Penduduk Penyuluhan dan Penggerak (P4), Muhammad Solihin, S.pd, MM mengatakan penyuluhan akan dilakukan di 23 Kampung KB se KSB, namun akan dilaksakana secara ertahap. “Kita akan terus melakuakan penyuluhan di seluruh kampung KB bukan hanya Kampung KB percontohan. Kita akan terus menyuarakan 8 fungsi keluarga dan jarak kelahiran dalampenyuluhan KB yang dilaksanakan,” paparnya.
Solihin sapaan akarabnya menjelaskan, Program KKBPK sebagai program dasar pembangunana berbasisi keluarga, artinya keluarga merupakan sasaran utama. Solihin menegaskan, pemahaman tentang 8 fungsi keluarga mutlak dibutuhkan untuk membangun keluarga sejahtera. “8 fungsi keluarga yang kerap disuarakan diantaranya fungsi agama, fungsi kasih sayang, fungsi perlindungan, fungsi sosial budaya, fungsi reproduksi, fungi sosialisasi dan pendidikan, fungsi ekonomi dan fungsi pembinaan lingkungan, dengan memngetahui ini diharapakan akan mnurunkan kenakalan remaja secara drastic di KSB,” lanjutnya.
Masih keteranagn Solihin, program KKBPK melalui program penyuluhan KB merupakan garda terdepan dalam menuntaskan angka stunting di KSB. Penyuluhan ini juga menjadi sangat penting karena keberhasilannaya sebagai tolak ukur kesejahteraan masyarakat. “Pembangunan masyarakat dilakukan melaui tingakt paling bawah yaitu keluarga, dan kami fokus ke situ dengan mmeberikan edukasi kepada seluruh lapisan masyarakat,” ungkapnya.
Solihin menjelaskan kembali, DP2KBP3A mencakup semua lapisan, program menyeluruh ini menyangkut semua usia, mulai dari Balita yang terhimpun dalam Program Keluarga Balita, Kemudian Program Keluarga Remaja dan Proggram Keluarga Lansia. **