Taliwang, – Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KBS) melalui Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempaun dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) terus gencar promosikan program Komunikasi Informasi Edukasi (KIE).
Muhammad Solihin, S.pd, MM selaku Kabid Pengendalian Penduduk Penyuluhan dan Penggerak pada DP2KBP3A KSB mengatakan, bentuk sosialisasi dan promosi menggunakan media seperti baliho. “Sejumlah baliho terpasang di semua kecamatan dan di pusat Kota Taliwang. Baliho yang berisi Komunikasi Informasi Edukasi (KIE) kompak ditampilkan tampilan poto bupati beserta istri, wakil bupati dan istri dan ada juga sebagian poto Kepala Dinas DP2KBP3A dan Kabid Pengendalian Penduduk, penyuluhan dan Penggerakan (P4) DP2KBP3A KSB,” katanya.
Masih keterangan Solihin, bahwa pemasangan balioho secara masif tersebut untuk merangsang dan memberikan edukasi terbaik kepada masyarakat dari semua sisi agar semua pesan yang terkandung dalam Komonikasi Informasi Edukasi (KIE) bisa diteriam dengan baik. “KIE yang secara konsisten kami tampikan berisi tentang ajakan 2 anak lebih baik bahagia dan Sejahtera, ajakan untuk atur jarak kelahiran antara 3-5 tahun. Kemudian, Tribina bina yaitu keluarga balita (BKB), bina Keluarga Remaja (BKR) dan Bina keluarga lansia (BKL), pesan-pesan inilah yang akan kami kuatkan,” tandasnya.
Masih keteranagn Solihin, selain promosi dengan menggunakan baliho, pihaknya juga menyebar penyuluhan KKBPK sesuai yang diamanatkan dalam UU 52 tahun 2009. Penyebaran Informasi ini disebarkan melalui billboard, pamplet, buku Pendewasaan usi perkawinan (PUP), buku Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK –R), Media Cetak, dan Media Sosial lainnya sebagai bentuk pelayanan menyampaikan ke publik tentang program kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga di KSB
Disampaikan juga bahwa pada 20 Mei lalu, pihaknya sudah melakukan siaran langsung lewat radio online, bekerjasama dengan perwakilan BKKBN Provinsi NTB tentang 23 kampung KB di KSB, kampung KB percontohan di dusun Hijrah desa mujahidin Kec Brang Ene. “Saat itu kami membahas tutas tentang latar belakang, cara pembinaan, serta akhirnya masyrkat mandiri dalam meningkatkan kesejahteraannya,” lanjutnya.
Solihin menegaskan juga bahwa pada dasarnya kami akan berkontibusi dan konsisten akan menyuarakan program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) dan kampung KB berbarengan dengan semanagat pemerintah daerah KSB dengan semangat membangun KSB Ikhlas Jujur dan Sungguh-sungguh(IJS). **
