Taliwang – Potensi sumberdaya alam di Kabupaten Sumbawa Barat begitu banyak dan melimpah. Daerah yang ada di kecamatan Sekongkang, Jereweh dan Maluk merupakan daerah yang memiliki luas pantai yang panjang dan sangat indah sehingga sangat cocok untuk investasi di sektor industri wisata baik wisata bahari maupun hayati selain sektor pertambangan yang memang sudah ada. Kekayaan alam dan potensi yang melimpah tersebut ternyata masih banyak yang belum dikembangkan karena berbagai keterbatasan baik itu informasi, sarana transportasi, sumberdaya manusia dan sarana pendukung lainnya.
Di Kecamatan Sekongkang, Pendataan telah di lakukan terhadap beberapa obyek potensi yang ada di wilayah tersebut, baik dari sektor pertanian (Holtikultura dan Perkebunan), Peternakan, Perikanan, Wisata Alam (Darat & Laut) atau disebut juga wisata bahari, UMKM dan juga wisata budaya.
BUDIDAYA SEMANGKA TANPA BIJI
Semangka tanpa biji merupakan ciri khas dari semangka yang ada di Wilayah Desa Sekongkang Bawah Kecamatan Sekongkang, Budidaya ini di mulai sejak tahun 1998 dengan luas lahan 17 Ha, Adapun jumlah petani sebanyak 21 orang yang masing-masing mengelola lahan seluas 1 Ha/orang. Pemasaran Semangka tanpa biji ini tersebar di wilayah Kabupaten Sumbawa Barat, PT. AMNT dan bahkan sebagian besarnya di jual ke Mataram dan Jawa dengan produktifitas sebesar 30 Ton/Ha.
BUDIDAYA POHON ENAU / AREN
Pak Hasan adalah seorang petani yang berdomisili di Desa Tongo Kecamatan Sekongkang yang kesehariannya juga membuat gula merah atau dalam bahasa sumbawa di sebut bajalit. Secara turun temurun keahlian membuat gula merah di wariskan dari nenek moyangnya yang juga pembuat gula merah tetapi kendala terbesarnya usaha ini adalah ketersediaan bahan baku yakni ai pola atau air enou yang sangat susah didapat karena hanya ada di gunung, tetapi sejak tahun 2008 pak hasan mencoba budidaya pohon enau atau aren di kebunnya dengan luas lahan 1,7 Ha dan jumlah bibit 500 pohon. Pada tahun 2013 pak hasan mulai memetik hasil usahanya dengan beberapa pohon aren sudah bisa di ambil airnya dari 300 pohon yang hidup sehingga sejak saat itu, bahan baku tidak lagi menjadi persoalan karena sudah bisa memenuhi kebutuhan usahanya bahkan usaha sejenis yang ada di wilayah setempat. Potensi budidaya Aren di wilayah ini sangat menjanjikan karena pangsa pasar dan kwalitas tanah menjadikan usaha budidaya Pohon Aren ini cocok untuk dikembangkan.
USAHA GULA MERAH “BARIRI”
Di Desa Tongo Kecamatan Sekongkang, membuat gula merah merupakan usaha turun temurun yang di wariskan oleh nenek moyang mereka, hanya saja usaha ini dilakukan secara manual dengan menggunakan peralatan seadanya di dilakukan secara alamiah saja. Sejak tahun 2017, KUB Jalit mencoba mengembangkan usaha pembuatan gula merah ini dengan menggunakan peralatan modern, pada tahap awal usaha ini memproduksi gula sebanyak 50 bungkus kemasan/hari dan bisa lebih tergantung pesanan bahkan usaha ini sudah pernah masuk Toko Modern di Mataram yakni RUBY di samping di jual di masyarakat sekitar yang ada di Kabupaten Sumbawa Barat. Kendala usaha ini adalah pemasaran produk atau promosi yang kurang sehingga di perlukan campur tangan pemerintah untuk mengembangkan usaha ini.
BUDIDAYA LELE
Budidaya Lele di Desa Tongo juga banyak dilakukan oleh masyarakat ini, selain karena cara budidayanya yang mudah juga pemasarannya. Lele di jual ke Taliwang dan sekitarnya guna memenuhi kebutuhan rumah makan dan restoran yang di wilayah Sumbawa Barat dengan harga pasar yang menjanjikan dan sangat menguntungkan.
PANTAI LAWAR
Pantai yang sepi, hening dengan garis pantai yang tidak terlalu panjang. Salah satu spot terbaik di Sumbawa Barat.
Terletak di Kecamatan Sekongkang dan dapat ditempuh selama 2,5 jam dari Pelabuhan Poto Tano.View pantai ini sangat cantik tatkala matahari tenggelam karena sunset tepat berada di garis horizon antara langit dan pantai. Berlokasi di Kecamatan Sekongkang dengan ombak yang tenang sangat cocok bagi anda yang hobby menyelam menikmati pemandangan alam bawah laut dengan pasir putih dan birunya air laut. Jajaran batu karang terjal yang mengapit pantai dan pohon-pohon rimba yang tumbuh disekitar kawasan pantai ini menambah asri dan sejuk udaranya. Fasilitas berupa bungalow, bar dan restaurant telah disediakan oleh pengelola untuk para pengunjung menambah kenyamanan anda menikmati keindahan pantai ini.
Bagi anda yang memiliki hobby memancing, Jangan ragu untuk mencoba peruntungan anda untuk mendapatkan Ikan-ikan seperti kerapu, mengali, tenggiri dan lainnya. Lebih nikmat lagi bila anda langsung menyantap hasil pancingan anda langsung di lokasi. Dijamin, rasanya tidak akan membuat anda berpikir dua kali untuk mengunjungi pantai ini di lain waktu, tentu saja bersama rombongan memancing anda.
PANTAI RANTUNG
Diantara sekian banyak pantai yang ada di kawasan Sumbawa Barat, Pantai Rantung yang juga terletak di Kecamatan Sekongkang ini adalah pantai yang paling banyak penginapan/hotel.
Banyaknya turis mancanegara dengan ombak supersucknya membuat pantai Rantung banyak dikunjungi wisatawan setiap tahunnya.
Pantai ini merupakan salah satu pantai terindah di Kabupaten Sumbawa Barat. Pantai dengan hamparan pasir putih yang landai serta dihiasi oleh 2 buah pulau kecil yang mengapung menambah keunikannya. Dua pulau kecil ini rata-rata memiliki luas 0.5 ha dengan jarak 50 meter dari garis pantai. Jarak antara kedua pulau ini hanya berjarak 100 m, oleh karenanya menjadi lokasi memancing yang sangat ideal untuk daerah tangkapan ikan.
Oleh para peselancar, ombak di sekitar pantai rantung ini di bilang “Ombak Yoyo” karna ombaknya yg naik turun mengayun seperti mainan yoyo. Sehingga membuat banyak peselancar betah disini karena tantangan ombaknya yang menggoda untuk berfantasi menikmati ayunannya.
PANTAI TROPICAL
Tempat wisata di Sumbawa Barat dengan garis pantai terpanjang. Juga terletak di Kecamatan Sekongkang untuk lebuh lengkapnya Jl. Batu Hijau Townsite, Sekongkang Bawah, Sekongkang, Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Bar. 84457.
Disana hanya ada satu hotel setara bintang 4. Langsung menghadap ke Samudera Hindia, pantai Selatan ini memiliki ombak yang ganas namun menjadi favorite bagi para pecinta olahraga surfing. Sangat cocok untuk destinasi honeymoon bersama pasangan dan menghabiskan beberapa hari di pantai ini.
PANTAI YOYO
Pantai Yoyo merupakan pantai eksotik yang sering menjadi tempat bertelurnya berbagai jenis penyu. Ombak dipantai ini cukup keras dengan hembusan angin yang menggulung ombak-ombak ini menghempas pantai dengan kerasnya. Gugusan batu karang, ikan-ikan laut yang berwarna-warni menambah keindahan alam bawah laut yang dapat anda nikmati disini.
Fasilitas berupa restaurant, bar dan penginapan telah tersedia disini untuk memudahkan dan memberikan kenyamanan bagi setiap pengunjung.
PANTAI SWIS
Pantai Swis merupakan salah satu tempat wisata di Sumbawa Barat yang masih tergolong asing, belum banyak wisatawan dalam maupun luar negeri yang mengetahui tempat dan lokasinya. Pantai ini memiliki garis pantai yang cukup Panjang, dan menyimpan pesona keindahan pantainya yang eksotik. Letak geografis dari Pantai Swis berada di sebelah selatan Kabupaten Sumbawa Barat, atau lebih tepatnya di Desa Tongo, Kecamatan Sekongkang, Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat. 84457.
Akses untuk menuju ke Pantai Swis tergolong mudah, karena jalanan menuju Desa Tongo sudah teraspal. Untuk ke pantainya sendiri bisa ditempuh menggunakan sepeda motor ataupun mobil sejauh ±30 km dari Pelabuhan Benete, jika menggunkan mobil kita bisa parkir di parkiran PT Aman Mineral karena ada akses jalan yang tidak dapat ditempuh dengan mobil yang mengharuskan kita berjalan kaki sekitar ±100 m untuk sampai ke pantainya.
Setiba di pantainya wisatawan akan di manjakan dengan bentangan pasir putih dan deburan ombak ditambah dengan air laut yang jernih dan bersih. Wisatawan juga bisa melakukan aktivitas seperti surfing ataupun berjemur (bagi turis asing/mancanegara). Unutk aktivitas seperti snorkeling dan sebagainya belum disarankan karena gelombang yang kuat dari pantai selatan cukup berbahaya. Selepas dari itu Pantai Swis merupakan tempat yang indah dan eksotis untuk dikunjungi.
Pantai Panggung Cemara
Panta Cemara adalah tempat wisata di Sumbawa Barat yang masih sangat asing bagi wisatawan dalam ataupun luar negeri, belum banyak yang mengetahui lokasi dan potensinya. Pantai Cemara menyajikan keindahan yang tidak kalah indahnya dari Pantai Swis. Untuk letak geografisnya Pantai Cemara berada di sebelah Selatan dari Kabupaten Sumbawa Barat dan berada tidak jauh dari Pantai Swis lebih tepatnya desa sp 1, Ai Kangkung, Sekongkang, Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Bar. 84457.
Akses menuju ke Pantai Cemara sangat mudah, sama halnya dengan Pantai Swis jalanan untuk menuju Pantai Cemara juga sudah diaspal. Perjalanan menuju Pantai Cemara berkisar ±34 km dari Pelabuhan Benete. Untuk ke Pantai Cemara bisa langsung kita akses dengan sepeda motor dan mobil, dan lagi untuk mobil memiliki kendala untuk parkir dan putar balik, maka untuk ke Pantai Cemara dianjurkan menggunakan sepeda motor.
Di Pantai Cemara wisatawan akan dimanjakan dengan hutan cemara, bentangan pasir putih, deburan ombak dan air laut yang jernih dan bersih. Keindahan dari Pantai Cemara tidak lepas dari peran pemuda dan warga sekitar untuk menjaga kebersihan dan keindahan Pantai Cemara. Sama halnya dengan Pantai Swis di Pantai Cemara wisatawan juga bisa melakukan aktivitas surfing dan juga melakukan rekreasi, karena di pantainya sudah disediakan beberapa gazebo dan toilet umum, dan lagi wisatawan akan terus dimanjakan dengan pesona dari Pantai Cemara jika berada di sana.
Di Kecamatan Maluk, Hasil Pendataan telah di lakukan terhadap beberapa obyek potensi yang ada di wilayah tersebut, karena Kecamatan Maluk merupakan Daerah Kawasan Industri Besar, maka dominan sektor pertambangan dan industri menjadi obyek potensial di daerah ini di tambah dengan sektor pengungkit lainnya seperti dari sektor pertanian (Holtikultura dan Perkebunan), Peternakan, Perikanan, Wisata Alam (Darat & Laut) atau disebut juga wisata bahari, UMKM dan juga wisata budaya.
PANTAI MALUK
Tempat wisata di Sumbawa Barat yang satu ini terletak di Kecamatan Maluk, 2 jam perjalanan dari Pelabuhan Poto Tano.
Pantai dengan pasir putihnya ini berada di kawasan ramai Kecamatan Maluk sehingga di pinggiran pantai anda bisa menikmati berbagai sajian kuliner lokal yang dijual para pedagang kaki lima.
Bagi anda yang punya cukup waktu, cobalah menaiki Bukit Mantun di Pantai Maluk, anda dapat melihat garis Pantai Maluk dari ketinggian.
Pantai Maluk yang oleh sebagian wisatawan dijuluki sebagai Surga di Bumi Selatan ini memiliki ombak yang dahsyat dan bergulung-gulung seakan-akan menghisap papan selancar para penggila selancar sehingga dikategorikan ke dalam 10 besar tempat paling menantang untuk berselancar di Dunia.
Ditunjang oleh berbagai fasilitas barupa tempat bermain anak-anak, arena volley standar internasional, pancuran terbuka, restaurant, penginapan,dll. Menjadikan obyek wisata ini mudah dan menarik untuk dikunjungi wiisatawan. Anda dapat menikmati indahnya pantai dikala air surut, bermain dayung dengan kano atau berenang menjadi pilihan lain bagi anda.
PELABUHAN BENETE
Desa Benete menjadi objek wisata pantai dan pelabuhan milik PT. Amman Nusa Tenggara. Jalan menaiki bukit dan berliku menyuguhkan pemandangan lembah dan bukit kerontang. Panorama landsapenya yang sangat manis dan ramah walau pada musim kering. Apalagi saat bukit Benete yang bentuknya menyerupai ikan paus dari kejauhan muncul dari balik perbukitan sangat fantastis dengan latar langit senja dan laut lepas di kakinya
Desa Benete, menjadi pusat kegiatan seputar penambangan emas di kecamatan Maluk. Pusat kota dengan dua terminal yaitu terminal umum dan terminal khusus PT. Amman Nusa Tenggara. Juga terdapat pelabuhan khusus PT. Amman Nusa Tenggara untuk mengapalkan batuan konsentrat yang mengandung emas dan mengirimnya langsung ke luar negeri.
Lokasi ini lebih indah dikunjungi di malam hari, kerlap lampu-lampu dari Menara Pemancar dan Pelabuhan serta kapal-kapan yang sedang bersandar menyajikan keindahan tersendiri. Pemandangan yang tak akan pernah dilewatkan oleh para wisatawan penggila fotograpi yang ingin mengabadikan view-view cantik nan gemerlap.
PENGOLAHAN COCONUT SERABUT KELAPA
Sentra pengolahan coconut serabut kelapa ini sudah berjalan selama 8 tahun dengan masyarakat sekitar sebagai karyawan atau pekerjanya yang sebagian besar emak-emak dengan jumlah karyawan sebanyak 32 orang per-kelompok di mana ada 2 kelompok usaha sejenis. Adapun hasilnya di peruntukkan untuk PT. AMNT sebagai mitra usaha dan hanya memproduksi kebutuhan Perusahaan tersebut padahal kalau di kembangkan untuk usaha lainnya seperti keset,hiasan serabut kelapa atau lainnya tentu akan sangat menjanjikan untuk dikembangkan. Bahan baku serabut kelapanya di datangkan dari Sumbawa Barat proses produksinya tersebar di 2 Desa yakni desa Bukit Damai dan Desa Maluk Kecamatan Maluk.
PANTAI BALAS
Pantai ini terkenal dengan pasir putih dan luas pantainya serta fasilitas penunjangnya yang terdiri dari berbagai hotel dan restoran yang tersebar di lokasi tersebut disamping sangat mudah di jangkau dari pusat kecamatan. Pantai ini sangat exotic karena di kelilingi bukit dan suasana alamnya yang tenang dan damai, cocok untuk semua jenis wisata bahari dan wisata kuliner. Pantai ini terletak di Desa Pasir Putih Kecamatan Maluk Kabupaten Sumbawa Barat.
BUDIDAYA CABE DAN TOMAT
Hampir semua tanah di wilayah kecamatan ini sangat cocok untuk budidaya sayuran khususnya Budidaya tomat dan cabe karena kultur tanah dan tingkat kesuburannya yang tinggi disamping mudah pemasarannya karena banyaknya rumah makan dan restoran serta hotel yang tersebar di wilayah ini sehingga potensi budidaya cabe dan tomat secara masif dan besar tentu sangat menjanjikan. Selain itu kebutuhan masyarakat terhadap sayuran ini sangat tinggi.
Kecamatan Jereweh merupakan daerah yang memiliki potensi besar khususnya potensi bahari dan hayati disamping potensi sektor pertanian dan industri kecil dan menengah yang berkembang dan menjadi harapan bagi investasi daerah sektor pertanian (Holtikultura dan Perkebunan), Peternakan, Perikanan, Wisata Alam (Darat & Laut) atau disebut juga wisata bahari, UMKM dan juga wisata budaya.
PANTAI JELENGA
Pantai Jelenga terletak di Kecamatan Jereweh dan berjarak sekitar 1,5 jam perjalanan dari Pelabuhan Poto Tano.
Pantai ini masih sepi dan banyak dikunjungi wisatawan mancanegara karena ombaknya bisa digunakan untuk aktivitas surfing.
Untuk menjangkau wilayah pantai ini diperlukan perjalanan melalui darat sejauh 7 km dari Jereweh ke arah barat daya. Akses jalan raya telah dibangun dengan kondisi mulus tak lagi berbatu dan terjal memudahkan wisatawan untuk berkunjung dan menikmati indahnya pantai berpasir putih dan halus ini.
Lokasi ini telah lama dikenal oleh wisatawan mancanegara sebagai lokasi selancar dengan ombaknya yang tinggi dan garang serta batu karangnya yang tajam sehingga kerap disebut sebagai ombak scar reef. Event tahunan Perlombaan Selancar tingkat dunia sering diselenggarakan disini di bulan Juni-Agustus dimana musim panas dengan hembusan angin yang cukup kencang sangat mendukung lokasi ini menjadi primadona bagi para peselancar. Ombak di pantai ini terkadang mencapai ketinggian 6-7 meter tak kalah menantang dengan ombak di Kepulauan Hawai di kawasan Samudra Pasifik.
Fasilitas berupa penginapan dan restaurant telah tersedia disini. Anda juga akan terpesona dengan hijaunya tumbuhan bakau yang ditanam untuk melindungi garis pantai yang mengalami kerusakan akibat abrasi oleh gelombang laut ini.
AIR TERJUN AI KALELA
Banyak sebutan untuk nama air terjun yang terletak di Kecamatan Jereweh ini, antara lain Air terjun Ai Kalela, Semporon Tangkil, Ai Koak dan Jantup.
Air Terjun Ai Kalela bentuknya sangat unik tidak seperti air terjun kebanyakan. Limpasan airnya jatuh dari sebuah tebing batu yang berundak-undak dan berongga mirip gua. Di tebing tersebut tumbuh beberapa pohon yang menjulang tinggi dengan akar-akar panjang yang merambat di sekitar air terjun. Di bawah air terjun terdapat sebuah kolam yang airnya berwarna hijau. Perpaduan air terjun, tebing berongga, akar-akar pohon, dan kolam berair hijau menciptakan panorama alam yang mengagumkan.
Berjarak sekitar 18 km dari Kota Taliwang atau 48 km Pelabuhan Poto Tano. Untuk mencapai air terjun ini, dari Pelabuhan Poto Tano arahkan kendaraan anda menuju Kota Taliwang. Selanjutnya dari Taliwang perjalanan diteruskan ke selatan menuju Kota Kecamatan Jereweh. Dari Jereweh perjalanan diteruskan hingga ke lokasi air terjun berada. Jarak dari Jereweh ini sekitar 3 km melewati area persawahan. Kondisi jalan hingga Jereweh sudah beraspal bagus, akan tetapi selepas Jereweh masih berupa jalan tanah berbatu.
Setiba di tempat parkir kendaraan, perjalanan diteruskan dengan berjalan kaki sekitar 200 m hingga tiba di lokasi air terjun berada dengan menyusuri jalan stapak ke bagian atas bukit.
PANTAI NASU
Pantai ini terletak di Kecamatan Jereweh Kabupaten Sumbawa Barat, yang memiliki keunikan tersendiri berupa deburan ombak dan butiran pasir putihnya yang besar sehingga sangat baik untuk surfing, snorkling dan diving serta wisata bahari lainnya. Pantai ini memiliki fasilitas berupa bungalows dan restoran serta internet yang baik.
Akses ke lokasi ini hanya bisa melalui jalur laut dengan boat yang standby mengantar dan belum memiliki akses lewat jalur darat, kendala lainnya adalah kemampuan sumber daya listrik yang kurang memadai karena masih menggunakan tenaga surya, tetapi bagi wisatawan mancanegara yang mengutamakan privasi maka tempat ini menjadi pavorit, dibuktikan dengan jumlah kunjungan wisatawan 40-50 orang/bulan dengan lamanya menginap setiap wisatawan adalah minimal 3 hari/kunjungan. Luas pantai ini 2,5 Ha dengan kepemilikan tanah di sekitarnya dikuasai oleh WNA yang beristrikan WNI yang langsung mengelolanya sendiri.
PETERNAK AYAM PETELUR DAN KAMPUNG SUPER
Peternak ayam yang berlokasi di Lang Tentong Desa Goa Kecamatan Jereweh ini terdiri dari beberapa kelompok peternak baik ayam petelur maupun ayam kampung super dan sudah berjalan selama 4 Tahun. Potensi usaha ini sangat menjanjikan mengingat dimain atau permintaan masyarakat yang sangat tinggi dan masih belum mampu memenuhi kebutuhan masyarakat karena keterbatasan produksi yang diakibatkan oleh jumlah modal yang terbatas untuk pasokan atau ketersediaan bibit dan biaya operasional berupa makanan dan obat-obatan yang semakin mahal dan butuh dana besar.
USAHA SEPATU A.N SHOES JEREWEH
Usaha ini telah berjalan sejak tahun 2017 tetapi karena promosi dan bahan baku yang terbatas maka pelaku usaha hanya memproduksi lebih dari 200 pasang sepatu sampai saat ini, kendala utamanya adalah Pemasaran yang tebatas dan ketersediaan bahan baku. Usaha ini terletak di Desa Belo Kecamatan Jereweh dengan letak usaha sangat mudah di jangkau karena berada di depan jalan raya Jereweh-Maluk atau disamping kantor camat Jereweh.
BARIRI FOOD
Bariri Food adalah produk usaha yang bergerak di bidang makanan dan konsumsi rumah tangga yang terdiri dari Minyak Kelapa (Anti Kolesterol), Beras Analog Jagung, Madu Trigona, Propolis Bariri, Mie Jagung & Gula Aren Bariri yang sudah beroperasi sejak tahun 2015 dan bahan bakunya murni lokal dan banyak ketersediaanya. Produk ini telah memiliki ijin usaha dan uji lab dari Skupindo serta telah memperoleh sertifikat halal. Kendala yang dihadapi usaha ini adalah Pemasaran dan Promosinya yang kurang sehingga masih terbatas dalam produksi usahanya. Usaha ini terletak di Desa Dasan Anyar Kecamatan Jereweh Kabupaten Sumbawa Barat.
TAMAN REKREASI RISMA
Tempat rekreasi ini terletak di Dusun Polamata Desa Belo Kecamatan Jereweh dengan lahan seluas 2 Ha. Tempat ini mudah di jangkau karena berada di depan jalan Raya Jereweh-Maluk dengan Jumlah pengunjung lebih dari 200 orang/bulan yang menikmati fasilitas yang tersedia berupa Kolam Renang, Restoran, Tempat Pertemuan/Rapat, Mushollah, Kebun Buah, Permainan anak-anak dan tempat selfi. Tarif yang dikenakan sangat bervariatif untuk menikmati berbgai fasilitas tersebut tergantung usia dan jenis fasilitas yang di pakai. Adapun jumlah karyawan usaha ini sebanyak 6 orang yang terdiri dari 3 Pria dan 3 Wanita.
AIR MINUM POLAMATA
Air minum Polamata adalah satu-satunya usaha air minum dalam kemasan yang ada di wilayah Kabupaten Sumbawa Barat karena sebagian besar usaha air minum itu dari isi ulang sedangkan Air Minum Polamata di ambil dari Sumber Air Mata Polamata dan dikemas sendiri dengan menggunakan mesin dan peralatan yang canggih. Usaha ini sudah berjalan 15 tahun yang ke depannya akan di tunjang dengan usaha lain seperti Kolam renang, Lesehan dan Rumah makan. Adapun jumlah karyawan saat ini sebanyak 6 orang yang bertugas mengelola dan langsung memasarkan ke kios-kios yang ada di Kabupaten Sumbawa Barat. Kendala yang di hadapi adalah pemasaran dan terbatasnya modal usaha guna mengembangkan usaha dan fasilitas penunjangnya disamping promosi usaha yang minim. Usaha ini terletak di Dusun Polamata Desa Belo Kecamatan Jereweh dengan luas lahan 13 hektar.
RAPULUNG ART
Usaha yang bergerak dalam bidang karya seni dan kerajinan tangan ini terletak di depan Jalan Lintas Jereweh-Maluk dan sudah beroperasi sejak tahun 2016, usaha yang bermoto “mengelola Limbah jadi Laba” dan Roro Jari Pipis” ini telah berhasil menjual karya seninya pada masyarakat lokal dan wisatawan mancanegara yang berkunjung ke sumbawa barat berupa Kaligrafi, kerajinan lampu,dll yang ke semua bahan baku dan Tenaga Kerjanya bersumber dari Kabupaten Sumbawa Barat. Usaha ini memiliki potensi untuk dikembangkan karena produktivitas dan permintaan pasar yang cukup tinggi. Kendala yang dihadapi adalah pemasyaran dan modal yang sedikit disamping sumber daya manusia yang terbatas.
JAMU NYAMAN ATE’
Jamu Nyaman Ate Ramuan Ibu Vio yang diproduksi oleh UD Sang Pencerah merupakan ramuan jamu Kebon Agung Pusaka Leluhur yang turun-temurun telah dikembangkan oleh keluarga Bapak Raden Subagio dan Ibu Rahajeng Triwurianingsih di Purwokerto, Jawa Tengah. Di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat, ramuan jamu ini dikembangkan oleh anaknya Roro Vio Bayu Ardani. Dengan bahan-bahan lokal yang memang tersedia dalam jumlah yang cukup di Sumbawa Barat, Jamu Nyaman Ate cukup berkembang pesat dan cocok dengan selera masyarakat Sumbawa Barat. Kini produk Jamu Nyaman Ate telah tersebar di seluruh Kecamatan di Kabupaten Sumbawa Barat bahkan telah terdistribusi ke Pulau Lombok dan Kabupaten Sumbawa. Proses produksi Jamu Nyaman Ate sangat memperhatikan aspek sanitasi dan higiene dengan menggunakan standard operating procedure baku yang sesuai dengan Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makan (BPOM) Nomor HK.03.1.23.06.11.5629 Tahun 2011 tentang Persyaratan Teknis Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik (CPOTB). Bahan-bahan Jamu Nyaman Ate berupa simplisia berasal dari tanaman produksi sendiri dan sebagian lagi diambil dari petani sekitar. Karena itu, dengan berkembangnya usaha ini, maka akan sangat membantu dalam penyerapan hasil pertanian para petani. Bahan-bahan yang digunakan adalah bahan yang segar dan baru dipanen sehingga menjamin cita rasa jamu yang segar dan kaya manfaat bagi kesehatan.
Ketiga kecamatan tersebut ternyata memiliki karakteristik yang sama karena kekayaan hayati dan sumberdaya alamnya disamping memiliki budaya yang sama sehingga sangat cocok untuk investasi di bidang industri wisata, transportasi, industri pertambangan (termasuk industri pendukungnya) dan industri perkebunan. Apabila potensi tersebut dikembangkan sesuai karakteristik daerahnya maka daerah tersebut akan dapat berkembang dengan cepat serta Menjadikan daerah ini makmur dan sejahtera dan memiliki daya jual yang secara alami tumbuh dan diminati investor karena sumberdayanya yang tinggi dan jarang dimiliki daerah lainnya