Taliwang, – Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) melalui Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Arsip) terus berupaya untuk melakukan pengembangan sebagai upaya meningkatkan minat baca masyarakat. Salah satunya membangun komunikasi dengan Bank NTB Syariah Cabang Taliwang.
“Antara Dinas Arpus dengan Bank NTB Syariah sudah ada pertemuan awal, jadi tinggal dilakukan pembahasan lanjutan bentuk kerjasama yang akan dilaksanakan, terutama dalam pengembangan perpustakaan sebagai upaya meningkatkan minat baca masyarakat,” kata Ir Abdul Muis, MM selaku kepala Dinas Arpus saat dikonfirmasi media ini kemarin.
Dikesempatan itu Muis mengaku jika pihaknya belum bisa memberikan kesimpulan bentuk kerjasama yang akan dibangun, namun yang pasti respon dari Bank NTB Syariah cabang Taliwang sangat baik. “Rombongan dari Bank NTB Syariah sudah melihat langsung perpustakaan daerah yang dimiliki Dinas Arpus, jadi seperti apa bentuk kerjasama kita tunggu saja pertemuan lanjutan nanti,” ucapnya.
Masih keterangan Muis, program perpustkaan ‘Kelas Kecil’ yang masih dilaksanakan sampai tahun ini sudah ditawarkan juga kepada pihak Bank NTB Syariah, dimana bisa menyiapkan narasumber untuk membahas apapun yang berkaitan dengan Bank itu sendiri dan pastinya pihak Bank NTB Syariah yang akan menyiapkan hadiah dan kebutuhan dalam pelaksanaan program dimaksud. “Kami akan beri kesempatan Bank NTB Syariah menjadi narasumber pada ‘Kelas Kecil Perpustakaan’, akunya.
Sementara Abdul Hafith, SE, M.Inov selaku Branc Manager Bank NTB Syariah cabang Taliwang yang dikonfirmasi media ini mengakui tentang adanya pembahasan awal dengan Dinas Arpus terkait dengan pengembangan perpustakaan dalam rangka peningkatan minat baca. “Bank NTB Syariah akan selalu hadir bersama pemerintah dalam bentuk kerjasama apapun, apalagi tujuan utama berkaitan langsung dengan masyarakat,” tandasnya.
Hafith sapaan akrabnya mengaku sangat merespon baik ajakan Dinas Arpus KSB untuk menjadi narasumber pada program ‘Kelas Kecil Perpustakaan’, karena pihaknya bisa memberikan penjelasan kepada masyarakat tentang perbedaan antara menggunakan jasa Bank sistem Syariah dengan konvensional. “Menjadi tanggung jawab kita semua untuk mengingatkan kepada masyarakat tentang penggunaan jasa Bank, dimana yang bersistem syariah akan membebaskan diri kita dari riba yang merupakan dosa,” terangnya.
Terakhir Hafith mengakui bahwa pihak Bank NTB Syariah saat ini sedang membangun koordinasi dengan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam rangka membangun kerjasama, termauk dalam rangka menyukseskan program pemerintah KSB. **