Taliwang, – Bupati Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Dr Ir H W Musyafirin, MM mengakui, jika sejumlah investasi besar akan segera terealisasi, sehingga para pencari kerja diminta untuk mempersiapkan diri, agar dapat memanfaatkan peluang tersebut sebagai kesempatan kerja.
“Pemerintah terus berupaya menghadirkan investasi di Bumi Pariri Lema Bariri ini, agar terbuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat lokal. Seiring dengan itu, para pencari kerja harus mulai mempersiapkan diri dengan terus mengasah kemampuan dan keterampilan (skill),” ucap H Firin sapaan akrabnya.
Investasi yang segera terealisasi itu adalah, pembangunan perusahaan pengolahan dan pemurnian hasil tambang (smelter), dimana saat ini sedang ada pekerjaan penyelesaian untuk pembangunan camp. “Sesuai laporan dari pihak perusahaan, jika pada Oktober 2022 mendatang sudah dilakukan Ground Breaking dan mungkin dilanjutkan dengan pengisian camp,” terangnya.
Investasi penting lainnya adalah pembangunan Bandara di Desa Kiantar kecamatan Poto Tano. Untuk pembangunan fasilitas transportasi udara tersebut sedang dalam proses tender, sementara saat ini dilokasi sedang ada pekerjaan pemagaran keliling. “Antara bulan ini atau awal bulan Oktober nanti akan dilaksanakan ceremonial pembangunan bandara. Hal ini membuktikan bahwa investasi itu akan terealisasi,” lanjutnya.
Investasi yang akan membuka lapangan pekerjaan bagi warga KSB juga pada pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) yang direncanakan sebesar 450 Mega. Sesuai laporan perusahaan bahwa sudah dilakukan tender. “Besar kemungkinan perusahaan yang bergerak pada kelistrikan ini akan membutuhkan tenaga kerja sekitar 1.500 orang,” katanya.
Untuk menghadapi realisasi berbagai investasi tersebut, H Firin mengaku telah membuat perjanjian kerjasama dengan Universitas Tekhnik Sumbawa (UTS), Institute Tekhnik 10 November Surabaya (ITS), Universitas Mataram (Unram) dalam rangka mempersiapkan tenaga kerja. **