Taliwang, – Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), mengklaim sangat berkomitmen dalam mendukung ketahanan pangan daerah. Buktinya, setiap tahun tetap disiapkan anggaran untuk pembangunan maupun rehabilitasi sarana irigasi.
“Setiap tahun tetap disiapkan anggaran besar melalui Daftar Pengguna Anggaran (DPA) DPUPR KSB untuk pekerjaan pembangunan dan perbaikan jaringan irigasi. Hal itu menjadi komitmen dalam rangka mendukung ketersediaan air bagi lawan persawahan,” kata Arkamuddin, S.Pi, M.Si selaku sekretaris DPUPR KSB saat ditemui media ini dalam ruang kerjanya.
Menyadari tujuan dan manfaat irigasi dalam bidang pertanian cukup banyak, seperti, dapat mengatur waktu pembasahan tanah agar air tidak berlebihan masuk ke lahan pertanian dan pastinya dapat menyuburkan tanah, karena adanya kandungan lumpur dan unsur hara penyubur tanaman. “Salah satu konsentrasi program dari DPUPR KSB adalah pekerjaan irigasi, agar bisa menjamin ketersediaan air meskipun pada musim kemarau,” lanjutnya.
Program lain yang juga akan dilaksanakan dalam tahun ini sebagai bagian dalam mendukung ketahanan pangan, DPUPR KSB akan melaksanakan peningkatan pembangunan bendung lamunga yanga akan menelan anggaran mencapai Rp. 2 miliar, termasuk pekerjaan Bendung Omal Sapa senilai Rp. 500 juta. “2 bendungan itu untuk meningkatkan kemanfaatan fungsi sumber daya air, pengawetan air, pengendalian daya rusak air dan fungsi pengamanan tampungan air atau tampungan lumpur disaat musim hujan,” urainya.
Ditempat terpisah, Syahril, ST, M.Si selaku kepala DPUPR KSB memberikan ketegasan, jika dibangunnya kedua bendungan adalah agar produktivitas pertanian terutama padi dan komoditas holtikultura bisa naik yang akan berdampak pada ketahanan pangan. “Bendungan itu juga memiliki sebagai destinasi, pembangkit listrik dan penyediaan air baku yang dibutuhkan para petani,” tegasnya.
Masih kata Sahril, Salah satu manfaat bendungan bagi manusia ialah untuk irigasi.Selain itu, masih ada manfaat bendungan lainnya.Bendungan merupakan konstruksi yang dibangun untuk menahan laju aliran air pada sungai dan membentuk sebuah tampungan air yang biasa disebut waduk. ”Hadirnya Bendungan Lamunga dan Omal Sapa, memiliki beberapa manfaat penting antara lain irigasi, penyediaan air bersih, sebagai PLTA, pengendali banjir, perikanan, pariwisata dan olahraga air. Dalam pembangunan bendungan tentu bertujuan untuk memberikan manfaat dan kesejahteraan bagi masyarakat tetutama petani, agar Pembangunan ditujukan untuk mencapai kondisi yang lebih baik,” tuturnya. **