Taliwang, – Aktivitas posyandu gotong royong yang menjadi inovasi pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) dilihat langsung oleh tim Bappenas. Kunjungan pada Kamis 27/7 sebagai betuk monitoring dan evaluasi rencana aksi daerah dalam Open Government Partnership (OGP).
Kunjungan langsung tim bappenas yang dipimpin Priyanto Rahmatullah pada Posyandu Gotong Royong yang berada di Desa Kalimantong kecamatan Brang Ene, termasuk untuk pembuktian, apakah layanan yang tertuang dalam komitmen berjalan dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Dr Ir H W Musyafirin, MM selaku Bupati KSB saat menerima rombongan usai melakukan kunjungan mengurai secara rinci 6 komitmen dalam flatform OGP, termasuk memperkenalkan jajaran Dinas yang diberikan tanggung jawab untuk bersentuhan langsung. “Kami memiliki serius dalam peningkatan layanan kepada masyarakat,” tegasnya.
Dalam penjelasan itu Bupati juga menekankan bahwa instrument penting dalam mewujudkan semua aksi tersebut yaitu Peraturan Daerah (Perda) tentang Program Daerah Pemberdayaan Gotong Royong (PDPGR) dalam membangun kerja partisipatif dan kolaboratif. “Selama ini gotong royong hanya dikenal sebagai nilai saja tanpa ada aksi, sehingga Perda PDPGR memberikan ruang besar dalam implementasi Gotong royong ditengah masyarakat,” urainya.
Dalam pertemuan itu Bupati juga menyampaikan 6 komitmen pemerintah KSB tersebut, yaitu, Penguatan Kebijakan Aksi Kolabarasi, Kemitraan dan Kerjasama antara Pemerintah, Masyarakat Sipil, Sektor Swasta dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah pada Program Daerah Pemberdayaan Gotong Royong (PDPGR), upaya Mewujudkan Posyandu Gotong Royong sebagai Pusat Pelayanan, Pemberdayaan dan Pembangunan pada Tingkat Komunitas, upaya mewujudkan KSB satu data yang partisipatif, berkualitas, mudah diakses, dan bermanfaat bagi semua pihak (inklusif), penguatan Forum Yasinan sebagai media konsultasi, evaluasi, pengaduan, Dan penyelesaian masalah bersama, Penguatan Perlindungan dan Pemberdayaan, Penyandang PMKS dan Kelompok Rentan Lainnya Berbasis Gotong Royong, dan penataan organisasi perangkat daerah menuju pemerintahan yang akuntabel dan melayani.
Priyanto Rahmatullah selaku perwakilan dari Bappenas RI memberikan apresiasi terhadap kinerja pemerintah KSB dan mengakui ada wawasan kedepan. “Semoga apa yang dilakukan sekarang ini dapat menjadi best praktice yang bisa di reflikasi ke Daerah lain,” harapnya.
Priyanto bahkan mengatakan, KSB ternyata mampu mengembangkan inovasi yang bisa menjadi kegiatan menarik di ajang OGP global nantinya. KSB sudah bisa mengemas Yasinan tidak hanya kegiatan keagamaan tetapi juga bisa menjadi forum pengaduan. **
