DLH KSB Sosialisasi Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah

Taliwang, – Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH), telah melaksanakan sosialisasi tentang gerakan peduli dan berbudaya lingkungan hidup di sekolah. Kegiatan yang dilaksanakan Rabu 20/9 itu dirangkai dengan penyerahan hadiah bagi sekolah Adiwiyata dan penerima Kalpataru.

Kegiatan sosialisasi yang menghadirkan sejumlah Kepala Sekolah (Kepsek) pada jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) menjadi sangat penting, lantaran DLH ingin menyamakan persepsi serta pandangan tentang lingkungan hidup, termasuk untuk memberikan pelajaran bagi anak didik dalam memahami lingkungan.

Slamet, SP, MM selaku kepala DLH KSB pada acara sosialisasi mengingatkan, menerapkan sikap peduli lingkungan di sekolah sangat penting, karena bukan sekedar sebagai edukasi atau pembelajaran, tetapi juga untuk menjadikan sebagai kebiasaaan. “Menanamkan sikap peduli lingkungan terhadap siswa dapat dimulai dari menjaga kebersihan kelas dan sekolah dengan cara membuang sampah di tempatnya, melakukan piket kelas, termasuk merawat tanaman,” ucapnya.

Dikesempatan itu Slamet juga mengurai apa yang dimaksud dengan sikap peduli terhadap lingkungan, yaitu, sikap dan tindakan yang selalu berusaha untuk mencegah kerusakan pada lingkungan. Perilaku peduli lingkungan juga merupakan mengembangkan upaya untuk memperbaiki kerusakan alam yang telah terjadi. “Mari kita menjaga lingkungan sekolah masing-masing,” ajaknya.

Sementara Herianto, ST selaku kabid pembinaan dan pengawasan lingkungan hidup saat menjadi pemateri menjelaskan, apa saja gerakan peduli dan berbudaya lingkungan hidup di sekolah dan pengenalan gerakan peduli dan berbudaya lingkungan hidup di sekolah, yaitu dengan menjaga kebersihan, sanitasi dan drainase. Memilah dan membuang sampah pada tempatnya, mengelola sampah dengan Reuse, Reduce, Recycle (3R) serta menanam dan memelihara pohon/tanaman.

Sementara tujuan dari gerakan peduli dan berbudaya lingkungan hidup di sekolah adalah, mewujudkan perilaku warga sekolah yang bertanggungjawab dalam upaya Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (PPLH), mewujudkan peningkatan kualitas lingkungan hidup di sekolah dan sekitarnya dan menjadi salah satu upaya mendukung ketahanan bencana warga sekolah.

Sebagai informasi, dalam kegiatan itu diberikan juga hadiah bagi sekolah adiwiyata atau sekolah yang peduli lingkungan yang sehat, bersih serta lingkungan yang indah. Serta penerima Kalpataru atau penghargaan yang diberikan kepada perorangan atau kelompok atas jasanya dalam melestarikan lingkungan hidup di Indonesia. **